Materi Pertemuan Advokasi dan Kemitraan
Balai Kesehatan Masyarakat (Balkesmas) Wilayah Magelang merupakan unsur pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Adapun wilayah kerja Balai Kesehatan Masyarakat Wilayah Magelang meliputi 7 (tujuh) Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Purbalingga.
Balai Kesehatan Masyarakat sebagai fasilitas pelayanan kesehatan strata II, memberikan pelayanan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya, melalui upaya pencegahan, promosi, pengobatan, dan pemulihan kesehatan. Semua upaya tersebut dilakukan agar masyarakat mempunyai akses yang mudah terhadap informasi dan pelayanan kesehatan.
Saat ini pelayanan kesehatan yang bermutu sudah menjadi tuntutan dan kebutuhan masyarakat. Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu perlu didukung dengan SDM yang kompeten, sarana prasarana maupun bahan penunjang lainnya yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan kenyamanan kepada pasien dan masyarakat di Balkesmas Wilayah Magelang dilakukan dengan cara memenuhi sarana prasarana pelayanan, meningkatkan SDM kesehatan, memenuhi kebutuhan penunjang pelayanan, pemeriksaan, pengobatan, pelayanan rujukan, penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat.
Balkesmas Wilayah Magelang sebagai layanan Kesehatan mendukung penuh program kerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dan Kementrian Kesehatan di bidang penyakit menular dan tidak menular. Pada bidang penyakit menular Balkesmas Wilayah Magelang memiliki tugas penting dalam pemberantasan penyakit TB dan pernafasan lainnya termasuk penyakit pernafasan akibat kerja. Balkemas selama ini telah berperan aktif bukan hanya dalam tahap pengobatan TB namun juga dalam tracing atau pencarian kontak erat TB di lingkungan masyarakat termasuk wilayah yang berisiko seperti pondok pesantren, asrama maupun di per kantoran dan pabrik.
Selain itu, dalam menghadapi tantangan peningkatan angka kematian akibat Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti jantung dan kanker Balkesmas Wilayah Magelang telah memperluas jangkauan layanannya dengan berfokus pada upaya promotif dan preventif melalui upaya screening atau pemeriksaan deteksi dini. Upaya deteksi dini telah ditargetkan kepada masyrakat secara umum maupun pada secara khusus pada kelompok masyarakat tertentu. Pengejawantahan dari komitmen pelayanan ini ditunjukkan dengan bergabungnya dokter spesialis paru, penyakit dalam, radiologi, ahli gizi, bidan, konselor kesehatan dan tenaga perawat yang professional di bidangnya.
