About Us

We must explain to you how all seds this mistakens idea off denouncing pleasures and praising pain was born and I will give you a completed accounts of the system and expound.

Contact Info

123/A, Magelang, Indonesia

+62 7876 9865 9

info@templerr.com

FASILITASI PERTEMUAN PMO TB-HIV DI BALKESMAS WILAYAH MAGELANG

Tuberculosis (TB atau TBC) yang juga sering disebut “flek paru” adalah gangguan pernapasan kronis yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit TBC merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting di dunia. Menurut WHO, setiap detik ada satu orang yang terinfeksi tuberkulosis di dunia. Sepertiga penduduk dunia telah terinfeksi kuman tuberkulosis. Sekitar 33% dari total kasus penyakit TBC di dunia ditemukan di negara-negara Asia. Dalam laporan WHO tahun 2013, diperkirakan terdapat 8,6 juta kasus TB di mana 1,1 juta orang (13%) di antaranya merupakan TB dengan HIV positif.

Saat ini Indonesia menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan penderita tuberkulosis terbanyak setelah India. Data terbaru dari profil kesehatan Indonesia keluaran Kemenkes melaporkan bahwa ada 351.893 kasus TBC di Indonesia per tahun 2016, meningkat dari tahun 2015 sebesar 330.729 kasus.

Ketika seseorang didiagnosis menderita infeksi tuberkulosis, dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk memusnahkan kuman ini dari dalam tubuh. Seseorang dengan infeksi TB Paru, membutuhkan minimal 6 bulan pengobatan, di mana 2 bulan pertama bertujuan mematikan kuman TB, dan 4 bulan setelahnya untuk mengendalikan bibit-bibit kuman yang bersembunyi agar tidak aktif. Belum lagi, bila kuman TB terlanjur menyebar ke organ lain, waktu pengobatan dapat lebih panjang yaitu 9-12 bulan. Waktu yang lama dan jenis obat yang banyak membuat banyak pasien TB tidak patuh menjalani pengobatan. Hasilnya, kuman menjadi kebal dan pengobatan harus diulang. Oleh sebab itu, Kementrian Kesehatan RI membuat program pendampingan khusus yaitu Pengawas Minum Obat (PMO). Risiko bagi penderita HIV untuk mengalami penyakit TBC adalah sangat besar karena daya tahan tubuh yang menurun memudahkan kuman TBC masuk ke dalam tubuh mereka.

Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang kesehatan bagi PMO maupun Penderita TBC, HIV terutama yang berisiko terkena penyakit TBC paru, maka Balkesmas Wilayah Magelang melaksanakan kegiatan fasilitasi pertemuan PMO TB- HIV di Balkesmas Wilayah Magelang dengan harapan mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya para penderita TBC atau HIV.

Tinggalkan Balasan